Awal mula fenomena ini berawal dari aksi bocah-bocah tanggung di daerah Jawa Timur dalam memburu bunyi klakson bus yang terdengar 'telolet' dan merekamnya dengan telepon seluler.
Kegiatan anak-anak tersebut murni hobi untuk mencari kepuasan bathin. Apalagi mendapat suara telolet yang unik dan sudah dimodifikasi.
Dalam memburu telolet, mereka bergerombol dan rela menunggu lama. Ketika bus tiba, bocah-bocah tersebut akan mengacungkan jempol sambil berteriak ‘Pak Telolet Pak’ ada juga yang teriak ‘Om telolet Om’. Sebagian mereka juga ada yang sengaja menulis tulisan besar ‘Om Telolet’ agar dibaca oleh supir bus.
Aksi para bocah di Jawa Timur itu kemudian merambat ke Jawa tengah, Yogyakarta, bahkan sampai Jakarta.
Saking menariknya, tak jarang orang dewasa juga ikut memburu suara klason telolet. Bahkan ada yang membuat komunitas pemburu telolet.
Dilansir dari beberapa sumber, fenomena ini sudah terjadi sekitar lima sampai enam tahun lalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar